Sebuah perjalanan hidup memang tidaklah selalu mulus, untuk itu setiap manusia harus berusaha membekali diri sendiri dan keluarga sebagai komunitas terkecil, untuk mampu menghadapi segala tantangan. kemampuan pribadi menjadi faktor yang penting, sehingga diperlukan sebuah manajemen. Ada tulisan seorang filosof terkenal bahwa yang terpenting bukan bagaimana kita mendapatkan lebih banyak, tapi yang terpenting adalah bagaimana kita memanage yang ada menjadi lebih baik, termasuk mendapatkan sesuatu yang lebih itu harus dalam kontek hasil memanage sesuatu yang kita punyai sekarang. Disinilah konsep syukur akan muncul sebagai perwujudan kita sebagai insan yang ikhlas. Ikhlas merupakan kekuatan maha dahsyat, karena dengan ikhlas kita berarti dekat dengan Dzat Yang Maha Agung. Disinilah manajemen harmoni merupakan sebuah konsep pengembangan jati diri, yang dikemas untuk mendapatkan rasa keikhlasan . Meminjam istilah ESQ LC yang menuliskan bahwa nol dibagi satu (0/1 ) = ~ tak terhingga, disinilah konsep alam akan bekerja, semua akan mengalir sesuai rel-rel kodrat yang telah ditetapkan. Rasa ikhlas bagaikan kita menemukan air ditengah padang pasir yang tandus, hanya dengan rasa ikhlas kita bisa menikmati nyanyian merdu sang Hati.